Pages

Saturday, July 21, 2012

Tanbo Art ; Seni lukisan unik di Atas Kanvas yang Berupa Persawahan

Jepang memang dikenal sebagai salah satu negara di asia di mana perkembangan kreativitas dari berbagai aspek patut diacungi jempol. Jika berbicara mengenai teknologi tentunya kita semua sudah mengakui bahwa negeri matahari terbit ini memang memiliki pamor di mata dunia. Namun, kali ini kita akan sedikit membahas mengenai salah satu kreativitas seni yang terbilang cukup luar biasa yang diciptakan oleh masyarakat Jepang yang dikenal dengan istilah Tanbo Art(田んぼアート).

Tanbo adalah bahasa Jepang yang berarti beras/padi. Istilah Tanbo Art sendiri mengacu pada kreativitas seni   lukis dengan memanfaatkan sebuah bidang sawah sebagai media. Sejarah awal terciptanya Tanbo Art ini muncul melalui kreativitas beberapa penduduk di daerah Inakadate(perfektur Aomori, daerah Tohoku di Tokyo). Pada tahun 1993, beberapa penduduk di sana yang mayoritas adalah petani berencana untuk mengadakan revitalisasi di kawasan tersebut. hampir sama dengan Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris, penduduk di sana menyadari bahwa budaya bercocok tanam padi di daerah tersebut telah turun temurun dilakukan dalam  200 tahun. Sebagai bentuk penghormatan dari budaya bercocok tanam tersebut, maka penduduk di daerah Inakadate berfikir untuk menciptakan sesuatu yang berbeda dengan padi/lahan persawahan sebagai media hingga akhirnya muncul ide untuk membuat sebuah lukisan di atas sepetak sawah.





Proses penciptaan karya seni Tanbo Art ini memang memakan waktu yang cukup lama dan proses pembuatannya pun harus dilakukan dengan perhitungan tertentu yang mendetail. hal ini dikarenakan proses penciptaan Tanbo Art melibatkan tanaman padi sebagai media mungkin  memakan waktu hingga beberapa tahun hingga terciptanya sebuah gambar yang sempurna. Untuk mewujudkan sebuah karya seni visual  tersebut, para petani mengadakan penelitian dan pengembangan dari beberapa jenis varian padi yang memang memiliki kekhasan warna tertentu yang nantinya akan dipadukan menjadi sebuah bentuk lukisan raksasa pada bidang sawah. Desain awal dari sebuah  Tanbo Art biasanya dibuat terlebih dahulu di komputer dengan menggunakan skala tertentu sehingga nantinya presisi gambar yang ingin diciptakan dapat terukur ketika proses pembuatannnya. Gambar yang ditampilkan bervariasi.tokoh-tokoh legenda Jepang,  Figur orang terkenal, karakter mitologi Jepang, atau karya seni abstrak yang kebanyakan identik dengan ukiyo e style(karya seni lukis khas Jepang). Namun, belakangan ini ada juga beberapa hasil karya Tanbo Art yang menggunakan karakter-karakter dari anime jepang terkenal seperti doraemon.

Di masa sekarang, pembuatan Tanbo Art ini menjadi agenda tahunan bagi beberapa penduduk di beberapa daerah yang masih beriklim agraris di mana pada bulan April biasanya para warga berkumpul dan mengadakan musyawarah untuk menentukan gambar apa yang akan ditampilkan pada musim bercocok tanam selanjutnya. Tanbo Art yang menurut beberapa kalangan seniman dianggap sebagai salah satu karya seni bercita rasa tinggi ini hingga kini masih menjadi salah satu daya tarik bagi turis yang berkunjung ke daerah Jepang yang ingin menikmati keasrian daerah persawahan sekaligus menikmati keindahan lukisan raksasa yang terdapat pada lahan persawahan tersebut.

Menurut opini pribadi saya, Tanbo Art selain dinilai sebagai sebuah karya seni, dapat juga mencerminkan budaya gotong royong dan kerjasana yang ternyata masih mengakar pada kehidupan sosial masyarakat Jepang. Sebuah poin penting yang patut dijadikan teladan bagi kita semua. Mudah-mudahan kita sebagai bangsa Indonesia di masa mendatang mampu menghasilkan sesuatu yang berguna dan mampu mengangkat derajat Indonesia di mata dunia yang tentunya menjadi kebanggaan warganya, bukan hanya sekedar individu semata.  

1 comment:

  1. Artikel yang menarik.... semoga terus berkembang... Saya ingin berbagi wawancara dengan Katsushika Hokusai (imajiner) di http://stenote-berkata.blogspot.com/2018/05/wawancara-dengan-katsushika.html

    ReplyDelete